ASMAK MAGHRIBI KIYAI MAS SULAIMAN

Bi'ismillah Assalamualaikum..

 (Asmak Maghribi Kiyai mas Sulaiman)

Adalah sebuah keilmuan pegangan para sufi serta ulama Banten,sosok tua kharismatik yang punya kebiasaan aneh, sering dikatakan “khoriqu al ‘adat” (di luar kemampuan dan nalar biasa), satu waktu dapat menghilang entah di mana, namun tiba-tiba muncul tanpa diduga, itulah memang kebiasaan sufi umumnya yang sudah meninggalkan dunia (uzlah). 
Sanad keilmuan Yang ada pada kami, melalui jalur kiyai Daud teras.

Di Banten sendiri hanya segelintir Yang punya sanad tertinggi keilmuan,ini insya'allah atas izin Allah dan ridho para Mursyid kami Ijazah kan kepada sedulur,guna sebagai amaliyah menjadikan pribadi yang tawadhu serta Istiqomah Juga sebagai wasilah penolong dari segala kesukaran hidup fidunya wal akherah bi'idznillah...

Penjelasan lebih silahkan silaturahim,karna sangat banyak jika dituliskan keseluruhan.

Sekilas Fadilah tasaruf keilmuan:
-Ruqiyah pribadi maupun orang lain
-keselamatan mutlak Sajam,benda tumpul,bisa binatang,di tingkat tertinggi insya'allah kebal api bi'idznillah (tajrib)datang langsung ngobrol dgn action, daripada adu puisi ditulisan.
-Kewibawaan, pengasihan khusus insya'allah Yang belum menemukan jodoh 21hari pengamalan mendapatkan petunjuk bi'idznillah
-Tajamkan Ainul qolb,sampai masuk ke alam basyiroh/alam dada sehingga mampu mendapat kabar ghoib, mengetahui keadaan seseorang/tamu bi'idznillah
-Pengobatan segala macam penyakit bahkan Yang sulit disembuhkan oleh pakar dokter/tabib insya'allah sembuh (selama ajalnya belum tiba)bi'idznillah..
-Memancarkan aura proteksi otomatis rumah, lingkungan keluarga,bahkan kendaraan.
-Memiliki energy tenaga dalam Haq luar biasa/Td karomatul Haq (tajrib)
-Pelarisan usaha apa saja, insya'allah bisa berhasil bi'idznillah
-Laduni Dunya/kekayaan barokah dengan Riyadoh khusus asmak Maghribi pamungkas
-Jebol ilmu lawan
-Kunci pemanggilan ruhaniyah/rijalul ghoib
-Pembuka khodam huruf
-kirim mimpi kepada lawan jenis/musuh
-Dzohirkan pusaka leluhur/Karuhun
-Tarik Sukma seseorang
-insya'allah ucapan dan telunjuk nya mendatangkan ijabah(mustajab)
Dsb (jika dituliskan ga akan cukup 300lembar khasiatnya)

Ijazah+bai'at oleh saya pribadi kang Aryan cikawali Serang Banten.

Syarat: Muslim,utama Yang sdh di prioritaskan lima waktunya.

Infaq kifarat konsultasi via tlp/WhatsApp
Hp/WhatsApp:088291579912
Ga terima inbox/diskusi via tulisan.
Lebih baik Datang langsung silaturahim kemari minimal tlp utamakan jaga adab dan welas asih ke sesama,dan niat ngaji nimba ilmu.

Barokallahu Fiqkum wassalamualaikum..

RIYADOH DO'A SAYYIDINA UKASYAH RA


Bi'ismillah Assalamualaikum..

Kaifiyah Riyadoh:
-Dirikan Sunnah taubat dan hajat masing-masing dua rakaat.
-Tawasul kepada Baginda nabi Muhammad Saw, sahabat,dan keluarga nya, nabiyullah Khidir as,syeh Abdul Qodir Jaelani Ra, Walisongo,para kasepuhan Banten, kh,TB Ahmad sadeli,Sohibul ijazah kg Aryan cikawali,kedua orang tua dan kaum muslimin..
-Tahlil(la ilaha ilallah) 1200x
-BACA do'a ukasyah 3/7x
-Riyadoh selama 7-11 malam mutawaliyat berturut-turut tanpa putus insya'allah mujarab untuk segala hajat dunia wal akherah.. tafadhol Barokallahu fi amaliyahi ijazati semoga bermanfaat..

           (  DO'A UKASYAH. )
1.Allahumma yā Katsīran nawāl, wa yā Dā’imal wishāl, wa yā Husnal fi‘āl, wa yā Rāziqal ‘ibādi ‘alā kulli hāl, wa yā Badī‘an bi lā mitsāl, wa yā Bāqī bi lā zawāl, najjinā minal kufri wad dhalāl, bi haqqi lā ilāha illallāhu Muhammadur rasūlullah shallallāhu ‘alaihi wa sallam

Artinya: “Ya Allah, wahai Zat yang banyak anugerah, wahai Zat yang selalu terhubung, wahai Zat yang baik perbuatan, wahai Zat yang memberikan rezeki hamba-Nya pada setiap kondisi, wahai Zat yang mencipta pertama tanpa contoh, wahai Zat yang kekal tanpa sirna, selamatkan kami dari kekafiran dan kesesatan dengan hakikat ‘Lā ilāha illallāh, Muhammadur Rasūlullah shallallāhu ‘alayhi wa sallam’.”

2. Allāhumma in dakhalas syakku fī īmānī bika wa lam a‘lam bihī aw ‘alimtu tubtu ‘anhu wa aslamtu wa aqūlu lā ilāha illallāhu Muhammadur rasūlullah shallallāhu ‘alaihi wa sallam

Artinya: “Ya Allah, jika keraguan hinggap pada keimananku kepada-Mu, baik tidak ku sadari maupun ku sadari, aku bertobat, menyerah, dan berkata, ‘Lā ilāha illallāhu Muhammadur rasūlullah shallallāhu ‘alaihi wa sallam’.”

3. Allāhumma in dakhalal kufru fī islāmī bika wa lam a‘lam bihī aw ‘alimtu tubtu ‘anhu wa aslamtu wa aqūlu lā ilāha illallāhu Muhammadur rasūlullah shallallāhu ‘alaihi wa sallam

Artinya: “Ya Allah, jika keraguan hinggap pada keislamanku kepada-Mu, baik tidak ku sadari maupun ku sadari, aku bertobat, menyerah, dan berkata, ‘Lā ilāha illallāhu Muhammadur rasūlullah shallallāhu ‘alaihi wa sallam’.”

4. Allāhumma in dakhalas syakku fī tawhīdī iyyāka wa lam a‘lam bihī aw ‘alimtu tubtu ‘anhu wa aslamtu wa aqūlu lā ilāha illallāhu Muhammadur rasūlullah shallallāhu ‘alaihi wa sallam

Artinya: “Ya Allah, jika keraguan hinggap pada ketauhidanku kepada-Mu, baik tidak ku sadari maupun ku sadari, aku bertobat, menyerah, dan berkata, ‘Lā ilāha illallāhu Muhammadur rasūlullah shallallāhu ‘alaihi wa sallam’.”

5. Allāhumma in dakhalal ‘ujbu wal kibru war riyā’u was sum‘atu wan nuqshānu fī ‘amalī laka wa lam a‘lam bihī aw ‘alimtu tubtu ‘anhu wa aslamtu wa aqūlu lā ilāha illallāhu Muhammadur rasūlullah shallallāhu ‘alaihi wa sallam

Artinya: “Ya Allah, jika ujub, sombong, riya, sum‘ah, dan kekurangan masuk mencemari ibadah ku kepada-Mu baik tidak ku sadari maupun ku sadari, aku bertobat, menyerah, dan berkata, ‘Lā ilāha illallāhu Muhammadur rasūlullah shallallāhu ‘alaihi wa sallam’.”

6. Allāhumma in jaral kidzbu wal ghibatu wan namīmatu wal buhtānu ‘alā lisānī wa lam a‘lam bihī aw ‘alimtu tubtu ‘anhu wa aslamtu wa aqūlu lā ilāha illallāhu Muhammadur rasūlullah shallallāhu ‘alaihi wa sallam

Artinya: “Ya Allah, jika dusta, ghibah, namimah, dan bohong besar terucap dari mulutku, baik tidak ku sadari maupun ku sadari, aku bertobat, menyerah, dan berkata, ‘Lā ilāha illallāhu Muhammadur rasūlullah shallallāhu ‘alaihi wa sallam’.”
7. Allāhumma in dakhalal khathratu wal was-wasatu fī shadrī wa lam a‘lam bihī aw ‘alimtu tubtu ‘anhu wa aslamtu wa aqūlu lā ilāha illallāhu Muhammadur rasūlullah shallallāhu ‘alaihi wa sallam

Artinya: “Ya Allah, jika suatu pikiran (konyol) dan was-was melintas di dalam dadaku, baik tidak ku sadari maupun ku sadari, aku bertobat, menyerah, dan berkata, ‘Lā ilāha illallāhu Muhammadur rasūlullah shallallāhu ‘alaihi wa sallam’.”

8. Allāhumma in dakhalat tasybīhu wat taqshīru fī ma‘rifatī iyyāka wa lam a‘lam bihī aw ‘alimtu tubtu ‘anhu wa aslamtu wa aqūlu lā ilāha illallāhu Muhammadur rasūlullah shallallāhu ‘alaihi wa sallam

Artinya: “Ya Allah, jika penyerupaan (makhluk) dan kelalaian pada makrifaktu terhadap-Mu, baik tidak ku sadari maupun ku sadari, aku bertobat, menyerah, dan berkata, ‘Lā ilāha illallāhu Muhammadur rasūlullah shallallāhu ‘alaihi wa sallam’.”

9. Allāhumma in dakhalan nifāqu fī qalbī minad dzunūbil kabā’iri was shaghā’iri kullihā wa lam a‘lam bihī aw ‘alimtu tubtu ‘anhu wa aslamtu wa aqūlu lā ilāha illallāhu Muhammadur rasūlullah shallallāhu ‘alaihi wa sallam

Artinya: “Ya Allah, jika kemunafikan merayap di hatiku karena dosa baik dosa besar maupun dosa kecil semuanya, baik tidak ku sadari maupun ku sadari, aku bertobat, menyerah, dan berkata, ‘Lā ilāha illallāhu Muhammadur rasūlullah shallallāhu ‘alaihi wa sallam’.”

10. Allāhumma in dakhalar riyā’u a‘mālī wa aqwālī wa lam a‘lam bihī aw ‘alimtu tubtu ‘anhu wa aslamtu wa aqūlu lā ilāha illallāhu Muhammadur rasūlullah shallallāhu ‘alaihi wa sallam

Artinya: “Ya Allah, jika ria menyusup pada amal dan perkataanku, baik tidak ku sadari maupun ku sadari, aku bertobat, menyerah, dan berkata, ‘Lā ilāha illallāhu Muhammadur rasūlullah shallallāhu ‘alaihi wa sallam’.”

11. Allāhumma mā ‘amiltu min sū’in wa lam a‘lam bihī aw ‘alimtu tubtu ‘anhu wa aslamtu wa aqūlu lā ilāha illallāhu Muhammadur rasūlullah shallallāhu ‘alaihi wa sallam

Artinya: “Ya Allah, kejahatan yang kuperbuat, baik tidak ku sadari maupun ku sadari, aku bertobat, menyerah, dan berkata, ‘Lā ilāha illallāhu Muhammadur rasūlullah shallallāhu ‘alaihi wa sallam’.”

12. Allāhumma mā aradta lī min khairin fa lam asykurhu wa lam a‘lam bihī aw ‘alimtu tubtu ‘anhu wa aslamtu wa aqūlu lā ilāha illallāhu Muhammadur rasūlullah shallallāhu ‘alaihi wa sallam

Artinya: “Ya Allah, kebaikan yang Kaukehendaki untukku tetapi aku tidak mensyukurinya, baik tidak ku sadari maupun ku sadari, aku bertobat, menyerah, dan berkata, ‘Lā ilāha illallāhu Muhammadur rasūlullah shallallāhu ‘alaihi wa sallam’.”

13. Allāhumma mā qaddarta ‘alayya min amrin fa lam ardhahū wa lam a‘lam bihī aw ‘alimtu tubtu ‘anhu wa aslamtu wa aqūlu lā ilāha illallāhu Muhammadur rasūlullah shallallāhu ‘alaihi wa sallam

Artinya: “Ya Allah, sesuatu yang Kau takdirkan padaku, tetapi aku tidak meridainya, baik tidak ku sadari maupun ku sadari, aku bertobat, menyerah, dan berkata, ‘Lā ilāha illallāhu Muhammadur rasūlullah shallallāhu ‘alaihi wa sallam’.”

14. Allāhumma mā an‘amta ‘alayya min ni‘matin fa ‘ashaytuka fīh wa lam a‘lam bihī aw ‘alimtu tubtu ‘anhu wa aslamtu wa aqūlu lā ilāha illallāhu Muhammadur rasūlullah shallallāhu ‘alaihi wa sallam

Artinya: “Ya Allah, sebuah nikmat yang Kau berikan padaku, lalu aku mendurhakai-Mu dengannya, baik tidak ku sadari maupun ku sadari–, aku bertobat, menyerah, dan berkata, ‘Lā ilāha illallāhu Muhammadur rasūlullah shallallāhu ‘alaihi wa sallam’.”

15. Allāhumma mā awlaytanī min na‘mā’ika ‘an syukrika wa lam a‘lam bihī aw ‘alimtu tubtu ‘anhu wa aslamtu wa aqūlu lā ilāha illallāhu Muhammadur rasūlullah shallallāhu ‘alaihi wa sallam

Artinya: “Ya Allah, nikmat-nikmat yang Kau anugerahkan kepadaku, lalu aku lengah untuk bersyukur, baik tidak ku sadari maupun ku sadari, aku bertobat, menyerah, dan berkata, ‘Lā ilāha illallāhu Muhammadur rasūlullah shallallāhu ‘alaihi wa sallam’.”

16. Allāhumma mā awlaytanī min ālā’ika fa lam u’addi haqqahū wa lam a‘lam bihī aw ‘alimtu tubtu ‘anhu wa aslamtu wa aqūlu lā ilāha illallāhu Muhammadur rasūlullah shallallāhu ‘alaihi wa sallam

Artinya, “Ya Allah, nikmat-nikmat yang Kau amanah kan kepadaku, tetapi tidak ku tunaikan haknya, baik tidak ku sadari maupun ku sadari, aku bertobat, menyerah, dan berkata, ‘Lā ilāha illallāhu Muhammadur rasūlullah shallallāhu ‘alaihi wa sallam’.”

17. Allāhumma mā mananta ‘alayya minal husnā fa lam ahmadka wa lam a‘lam bihī aw ‘alimtu tubtu ‘anhu wa aslamtu wa aqūlu lā ilāha illallāhu Muhammadur rasūlullah shallallāhu ‘alaihi wa sallam

Artinya, “Ya Allah, kebaikan yang Kau anugerahkan kepadaku, tetapi aku tidak memuji-Mu, baik tidak ku sadari maupun ku sadari, aku bertobat, menyerah, dan berkata, ‘Lā ilāha illallāhu Muhammadur rasūlullah shallallāhu ‘alaihi wa sallam’.”

18. Allāhumma mā ahbabta lī bihī ‘alayya minan nazhari fīka fa ghamadhtu ‘anhu wa lam a‘lam bihī aw ‘alimtu tubtu ‘anhu wa aslamtu wa aqūlu lā ilāha illallāhu Muhammadur rasūlullah shallallāhu ‘alaihi wa sallam

Artinya, “Ya Allah, renungan atas kebesaran kuasa-Mu yang Kauinginkan dariku, tetapi aku membutakan mata hatiku darinya, baik tidak ku sadari maupun ku sadari, aku bertobat, menyerah, dan berkata, ‘Lā ilāha illallāhu Muhammadur rasūlullah shallallāhu ‘alaihi wa sallam’.”
19. Allāhumma mā shana‘tu fī ‘umrī bi mā lam tardha wa lam a‘lam bihī aw ‘alimtu tubtu ‘anhu wa aslamtu wa aqūlu lā ilāha illallāhu Muhammadur rasūlullah shallallāhu ‘alaihi wa sallam

Artinya, “Ya Allah, apa yang kuperbuat sepanjang usiaku dengan hal yang tidak Kau ridai, baik tidak ku sadari maupun ku sadari, aku bertobat, menyerah, dan berkata, ‘Lā ilāha illallāhu Muhammadur rasūlullah shallallāhu ‘alaihi wa sallam’.”

20. Allāhumma mā qashartu min ‘amalī fī rajā’ika wa lam a‘lam bihī aw ‘alimtu tubtu ‘anhu wa aslamtu wa aqūlu lā ilāha illallāhu Muhammadur rasūlullah shallallāhu ‘alaihi wa sallam

Artinya, “Ya Allah, amalku yang terbatas di tengah (panjang) harapanku kepada-Mu, baik tidak ku sadari maupun ku sadari, aku bertobat, menyerah, dan berkata, ‘Lā ilāha illallāhu Muhammadur rasūlullah shallallāhu ‘alaihi wa sallam’.”

21. Allāhumma ini‘tamadtu ‘alā ahadin siwāka fis syadā’idi wa lam a‘lam bihī aw ‘alimtu tubtu ‘anhu wa aslamtu wa aqūlu lā ilāha illallāhu Muhammadur rasūlullah shallallāhu ‘alaihi wa sallam

Artinya, “Ya Allah, jika aku bersandar pada selain-Mu pada banyak kesulitan, baik tidak ku sadari maupun ku sadari, aku bertobat, menyerah, dan berkata, ‘Lā ilāha illallāhu Muhammadur rasūlullah shallallāhu ‘alaihi wa sallam’.”

22. Allāhumma inista‘antu ghayraka fin nawā’ibi wa lam a‘lam bihī aw ‘alimtu tubtu ‘anhu wa aslamtu wa aqūlu lā ilāha illallāhu Muhammadur rasūlullah shallallāhu ‘alaihi wa sallam

Artinya, “Ya Allah, jika Aku memohon pertolongan kepada selain-Mu di tengah bencana-bencana, baik tidak ku sadari maupun ku sadari, aku bertobat, menyerah, dan berkata, ‘Lā ilāha illallāhu Muhammadur rasūlullah shallallāhu ‘alaihi wa sallam’.”

23. Allāhumma mā ashlaha fī sya’nī bi fadhlika wa ra’aytuhū min ghayrika wa lam a‘lam bihī aw ‘alimtu tubtu ‘anhu wa aslamtu wa aqūlu lā ilāha illallāhu Muhammadur rasūlullah shallallāhu ‘alaihi wa sallam

Artinya, “Ya Allah, urusanku yang maslahat berkat kemurahan-Mu, tetapi aku melihat sebabnya dari selain-Mu, baik tidak ku sadari maupun ku sadari, aku bertobat, menyerah, dan berkata, ‘Lā ilāha illallāhu Muhammadur rasūlullah shallallāhu ‘alaihi wa sallam’.”

24. Allāhumma in zallat qadamī ‘anis shirāth bis su’āli min ghayrika fa tsabbitnī wa lam a‘lam bihī aw ‘alimtu tubtu ‘anhu wa aslamtu wa aqūlu lā ilāha illallāhu Muhammadur rasūlullah shallallāhu ‘alaihi wa sallam

Artinya, “Ya Allah, jika kakiku tergelincir dari sirath karena pernah meminta kepada selain-Mu, maka tetapkanlah kakiku,baik tidak ku sadari maupun ku sadari, aku bertobat, menyerah, dan berkata, ‘Lā ilāha illallāhu Muhammadur rasūlullah shallallāhu ‘alaihi wa sallam’.”

25. Allāhumma yā Hayyu yā Qayyūm, yā Hannānu ya Mannān, yā Dayyānu yā Sulthān, ya lā ilāha illa anta, subhānaka innī kuntu minaz zhālimīn. Fastajabnā lahū wa najjaynāhu minal ghammi, wa kadzālika nunjil mu’minīn, wa Zakariyyā idz nādā rabbahū, “Rabbi lā tadzarnī fardā, wa anta khayrul wāritsīn

Artinya, “Ya Allah, wahai Zat yang hidup, wahai Zat yang tegak berdiri, wahai Zat yang menurunkan rahmat, wahai Zat yang memberi anugerah, wahai Zat yang kuasa, wahai Zat penguasa, wahai Zat yang tiada tuhan kecuali Engkau. Maha suci Engkau. Sungguh, aku telah menzalimi diri sendiri. (firman Allah) ‘Lalu Kami mengabulkan dan menyelamatkannya dari kesulitan. Demikian Kami menyelamatkan orang-orang beriman.’ Zakariya AS ketika menyeru tuhannya, ‘Ya Tuhanku, Janganlah Kau membiarkanku sendiri. Engkau sebaik-baik waris’.”

26. Allāhumma bi haqqi lā ilāha illallāhu wa bi ‘izzath, wa bi haqqil kursiyyi wa sa‘atih, wa bi haqqil qalami wa jarayānih, wa bi haqqil lawhi wa hafazhatih, wa bi haqqil mīzāni wa kaffatayh, wa bi haqqis shirāti wa diqqatih, wa bi haqqi Jibrīla wa amānatih, wa bi haqqi mīkā’īla wa syafaqatih, wa bi haqqi Isrāfīla wa nafkhatih, wa bi haqqi Izrā’īla wa qabdhatih, wa bi haqqi Ridhwāna wa jannatih, wa bi haqqi Malikin wa jahannamih, wa bi haqqi Ādama wa shafwatih, wa bi haqqi Syitsin wa nubuwwatih, wa bi haqqi Nūhin wa safīnatih, wa bi haqqi Ibrāhīma wa khullatih, wa bi haqqi Ishāqa wa diyānatih, wa bi haqqi Ya‘qūba wa hasratih, wa bi haqqi Yūsufa wa ghurbatih, wa bi haqqi Mūsā wa āyātih, wa bi haqqi Hārūna wa hurmatih, wa bi haqqi Hūdin wa haybatih, wa bi haqqi Shālihin wa nāqatih, wa bi haqqi Lūthin wa ‘ibratih/wa jīratihī, wa bi haqqi Yūnusa wa da‘watih, wa bi haqqi Dāniyāla wa karāmatih, wa bi haqqi Zakariyyā wa thahāratih, wa bi haqqi ‘Īsā wa rūhāniyyatih, wa bi haqqi Muhamamdinil mushthafā shallallāhu ‘alayhi wa sallam

Artinya, “Ya Allah, dengan hak ‘Lā ilāha illallāh’ dan kemuliaannya, hak kursi dan keluasannya, hak ‘Arasy dan kebesarannya, hak kalam dan jalan goresannya, hak Lauh Mahfuzh dan malaikat penjaganya (hafazhah), hak mizan dan dua piring timbangannya, hak shirath dan kehalusannya, hak Jibril dan kejujurannya, hak Mikail dan belas kasihnya, hak Israfil dan tiupan sangkakalanya, hak Izrail dan pencabutan nyawanya, hak Ridhwan dan surganya, hak Malik dan nerakanya, hak Adam dan keterpilihannya, hak Ibrahim dan derajat khalilullahnya, hak Ishak dan agamanya, hak Isma‘il dan penyembelihannya, hak Ya’kub dan deritanya, hak Yusuf dan pengasingannya, hak Musa dan ayat-ayatnya, hak Harun dan kehormatannya, hak Hud dan kewibawaannya, hak Saleh dan untanya, hak Luth dan pelajarannya/tetangganya, hak Yunus dan dakwahnya, hak Danial dan kemuliaannya, hak Zakariya dan kesuciannya, hak Isa dan kerohaniannya, dan hak Muhammad SAW sebagai nabi pilihan dan syafa’atul ‘uzhmanya.”

27. Allāhumma yā Hayyu yā Qayyūm, ya lā ilāha illa anta, subhānaka innī kuntu minaz zhālimīn. Fastajabnā lahū wa najjaynāhu minal ghammi, wa kadzālika nunjil mu’minīn. Lā ilāha illa hū, ‘alayhi tawakkaltu, wa huwa Rabbul ‘arsyil ‘azhīm

Artinya, “Ya Allah, wahai Zat yang hidup, wahai Zat yang tegak berdiri, wahai Zat yang tiada tuhan kecuali Engkau. Maha suci Engkau. Sungguh, aku telah menzalimi diri sendiri. (firman Allah) ‘Lalu Kami mengabulkan dan menyelamatkannya dari kesulitan. Demikian Kami menyelamatkan orang-orang beriman.’ Tiada tuhan selain Dia. Hanya pada-Nya aku berserah. Dialah Tuhan arasy yang agung. Cukuplah Allah bagiku. Dialah sebaik-baik wakil. Dia sebaik-baik tuan. Dia sebaik-baik penolong. Tiada daya dan kekuatan bagi kami kecuali berkat Allah yang maha tinggi lagi maha agung.”

28. Rabbanā ātinā fid duniyā hasanah, wa fil ākhirati hasanah, wa qinā ‘adzāban nār, wa shallallāhu ‘alā khayri khalqihī wa nūri ‘arsyih, sayyidinā wa nabiyyinā wa syafī‘inā Muhammadin, wa ‘alā ālihī wa ashhābihī ajma‘īn, bi rahmatika yā arhamar rāhimīn, āmīn, āmīn yā rabbal ālamīn

Artinya, “Wahai Tuhan kami, berikanlah kami kebaikan di dunia dan kebaikan di akhirat. Lindungilah kami dari siksa neraka. Semoga Allah melimpahkan salat dan salam-Nya untuk makhluk terbaik-Nya dan cahaya arasy-Nya, yaitu junjungan kita, nabi kita, pemberi syafaat bagi kita, Nabi Muhammad SAW, keluarga, dan seluruh sahabatnya berkat rahmat-Mu wahai Zat yang maha pengasih. Amiiin, amiiin, terimalah wahai Tuhan semesta alam.”


Ukasyah adalah doa dari salah seorang sahabat Nabi yakni Ukasyah bin Mihsan Al-Asadi r.a. Beliau adalah salah satu sahabat dari kalangan Muhajirin yang berasal dari Bani Abdu Syams dan khusus didoakan Nabi dalam sebuah hadis dari Abu Huraira.


Aku mendengar Rasululah SAW bersabda, "Tujuh puluh ribu orang dari umatku akan masuk surga (tanpa hisab). Wajah mereka bersinar seperti bulan purnama."
Ukkasyah bin Mihshan al-Asadi kemudian berdiri, membuka kain penutup kepalanya, dan berkata, "Wahai Rasulullah, berdoalah kepada Allah agar menjadikanku di antara mereka."
Rasulullah berdoa, "Ya Allah, jadikanlah dia di antara mereka!"
Kemudian seorang laki-laki dari kaum Ansar berdiri dan berkata, "Wahai Rasulullah, berdoalah kepada Allah agar menjadikanku di antara mereka."
Maka Rasulullah menjawab, "Ukkasyah sudah mendahuluimu."
Orang-orang yang pertama masuk Islam dan mempercayai bahwa Nabi Muhammad SAW adalah rasul Allah disebut dengan assabiqunal awwalun. Mereka kelak dijanjikan atas diri mereka surga. Selain assabiqunal awwalun, ada juga sahabat-sahabat lain yang telah dijanjikan surga dan Ukasyah bin Mihshan adalah salah satunya.
Ukasyah telah bersama Rasulullah dan bergabung dalam perang Badar, perang pertama yang dilakukan umat Islam dengan 313 pasukan melawan seribu pasukan kaum kafir Quraisy. Atas izin Allah SWT, dengan perkebakalan dan persenjataan yang terbatas umat Islam dapat memenangkan perang itu.

-Keajaiban Doa Akasah
Dalam buku Sirah Nabawiyah karya Ibnu Hisyam, Ukasyah bertempur melawan kafir Quraisy hingga pedangnya patah. Ia pun mendekati Rasulullah dan beliau membawakan sebuah ranting pohon kemudian bersabda, "Berperanglah dengan ini wahai Ukasyah."
Atas izin Allah, batang kayu itu berubah menjadi pedang yang panjang dan kokoh. Ukasyah melanjutkan pertempurannya dengan menggunakan pedang itu hingga Allah SWT memberikan kemenangan kepada kaum Muslimin.
Ukasyah memberi nama pedangnya Al-Aun. Pedang itu selalu menemaninya hingga pertempuran terakhirnya di ar-Riddah. Ukasyah gugur dalam perang melawan orang-orang murtad satu tahun setelah wafatnya Rasulullah SAW.
Ukasyah dibunuh Thulaihah bin Khuwailid al-Asadi di masa kepemimpinan Kholifah Abu Bakar as-shidiq. Thulaihah al Asadi sempat masuk Islam namun kemudian murtad dan mengaku menjadi Nabi di hari-hari terakhir Rasulullah. Tetapi kemudian menjadi sadar dan kembali masuk Islam. 
Suatu ketika Umar bin Khatab bertemu dengan Thulaihah, ia berkata, "Apakah engkau yang telah membunuh orang yang saleh, Ukasyah bin Mihshan?"   
Thulaihah menjawab, "Ukasyah menjadi orang yang bahagia (mati syahid) karena diriku, dan aku menjadi orang celaka karena dirinya. Tetapi aku memohon ampun kepada Allah SWT.

DO'A QORSIYAH ISA AS.

DO’A QORSIYA ISA A.S


BISMILLAHIRROHMANIRROHIM

(Do’a Qorsiya Sayyidina Isa A.S)


Do’a Qorsiya merupakan salah satu Asmaul A’dhom yang diturunkan Allah kepada Nabi Isa A.S, Adapun Khasiat serta manfaatnya tidak bisa dihitung dan di bilang,Kebanyakan para Aulia Alloh mendawamkan Do’a Qorsiya ini, salah satu Khasiat yang disebutkan dalam kitab Jawahirul Khomsi adalah “ Barang siapa yang membaca Do’a Qorsiyya tiap hari 13x  bada sholat fardhu selama 7 hari, maka Alloh akan memancarkan Ilmu-ilmu Hikmah dari dalam hatinya, berikut do’a Qorsiyya di bawah ini :


بسم الله الرحمن الرحيم قرثيا -3- [!] وجلا، وملا، ديوثيا، تثويا، شهويا، شمويا ... دازرطا، أزرطيا ...طوطا، طوطيا، طوطنطيا ... إشراهيا... أشروقدا ... هركرا ... سفرش ... أكويَهْ شهضرحيا، شهطرثيا، شهطرياقه هاهري، قريش. انتهى


QORSIYA 3X WAJALA WAMALA DAYISIYA TASWIYA SYAHWIYA SYAMUYA SYAMUSASIYA DAZROTO AZROTIYA AZTON ANTIYA TOWTON TOWTIYA TOWTONTIYA TUTO TIYYAN ISYROHIYA QODMAHIYYAN HALMAHIYYAN HALMAAHIYYAN HALMUUHIYYAN HARJUU IHROIL HARJAIL MAHROJAIL MAHROTOIL NAHROTOIL AHWAIL AHARNAIL AHLAIL AHYAIL AHWAIL NAHROJAIL A’YAIL AKWAIL MATWAIL MAKWAIL ATWAIL JAHAYTOIL KHOSROWAIL ROWAMANAIL ALWAIL ROWHAIL ATWAIL A’MAIL JAHAYTOIL SANJABAIL SANJABAJAIL MAKYAIL ZAUFAIL SAQROSAM’AIL ASYRUQIYA ASYRUQODAN ASANJABAIL ASYJAIL AHROIL WAGHOLAIL MANJAIL ROWHANAIL SAHNAJAIL HARKARO AHYAIL ISROFIL AKWAIL AKMAIL TORSUTSAIL ZARKHUTSAIL TOKHUTSAIL ZUUFAIL KHOMUUHU ZAR’AAIL QODQOIL TATASQOOIL SYARKASAIL TARSAIL NUUROYIL SAFARSAHAYIL SAFARSYIN ROHAIL MALKAIL MIKAIL UUDZAH ADZWAHWADAYAH MARSAIL BAKYAIL SYADQIL ATSYABAWSIL HADWAJ AMDAQOIL HAJDAWAIL MANTUTOIL MABTUTON MABTUTIYAH MAKHZURO YARGON TAQOROGON MASYA IDROSY AWROH DAROYAH TUTOIL SARTOIL MARTOIL AKAMNAHAIL MURZAWAIL SYAMKHOIL SYIKHIL DARDAIL JAMHAIL BATMATOMAIL SYAMHAIL MANTORIYYUN MIQTORIYYUN BARMAIL NAHROSAIL ZAMAIL (ANHAHIYYUN 3X) TABSAN MASISAN BASISAN MAKUUYAH AKWAYAH SYAHDORHAYAN SYAHTORSIYAN SYAHTORYAQIH HAHIRIYYUN QORIISYIN.


Tawasul:

-Kanjeng nabi Muhammad Saw

-nabi Isa as

-sultonul Auliya syeh Abdul Qodir Jaelani

-asy syeh sultan Maulana Hasanuddin Banten

-tb kimas jari

-sohibul ijazah kg Aryan cikawali Banten.


Tafadhol Barokallahu fi amaliyahi ijazati semoga bermanfaat fidunya wal akherah Amin ya rabbal Alamin 🤲..



TAWASUL SINGKAT KEILMUAN...

BISSMILLAHI ASSALAMUALAIKUM.... Apabila akan mengamalkan suatu Riyadhoh atau Do’a sebaiknya sebelumnya di haruskan membaca Hadiah Fatihah sebagai berikut : ALFATIHATA BINIYYATI SOLAHIL QULUB WAL QOWALIB WAL HUSUL ‘ALA KULLI MATHOLIB BIJAHI SAYYIDINA MUHAMMADIN WA SAYYIDINA ALI IBINI ABI TOLIB WA KAFATI ALIHIL MATOLIB WA ASHABIHI BI DZAWIL MANAQIB WA BIJAHI KHUSUSON SYEIKHI SAMAHATIL USTADZIL IMAM AL-HABR AL-QUTUB SAYYIDINA WA MAULAN AL-HABIB ABDUL QODIR BIN AHMAD BIL-FAQIH AL-ALAWY WA BIJAHI KHUSUSON SYEIKHI SAMATIL USTADZIL IMAM AL-HAFIDZ AL-MUSNID AD-DUKTUR AL-QUTUB AL-ALLAMAH AL-FAHHAMAH SAYYIDINA WA MAULANA AL-HABIB ABDULLOH IBNI SAMAHATIL USTADZIL IMAM ALHABIB ABDUL QODIR BIN AHMAD BILFAQIH WABIJAHI……( TITIK TITIK DI ISI SIAPA YANG MENJADI PENYUSUN DO’A TSB CONTOH SYEIKH AL-QUTUB HASAN AS SYADZILI UNTUK HIZIB NASR ) BI ANNALLOHA TA’ALA YU’LI DAROJATIHIM FIL JANNAH WA YANFA’UNA BI ASRORIHIM WA ANWARIHIM WA U’LUMIHIM WA BI BAROKATIHIM WA BIQUDSIYATIHIM WA IDROKATIHIM FID DINI WAD DUNYA WAL-AKHIROH WAYARZUQUNA MAHABBATAHUM WA YATAWAFFANA A’LA MILLATIHIM WA YAKHSYURUNA FI ZUMROTIHIM SAYU LILAHI LAHUMUL FATIHAH …… MEMBACA AL-FATIHAH 1,3,7X SELANJUTNYA SILAHKAN AMALKAN KEILMUAN YANG AKAN DIRIYADOHI,NAMUN LEBIH AFDHOL SEBELUM TAWASUL KEILMUAN DI AWALI DENGAN SHOLAT SUNNAH TAUBAT DAN HAJAT MASING MASING DUA ROKAAT.. KAIFIYAH DI ATAS MERUPAKAN TAWASSUL PENDEK BERIKUT DI BAWAH INI PARA PENYUSUN KITAB HIKMAH : 1. SYEIKH AL ARIF BIILAH ABI ABDILLAH SYAMSUDDIN AL-ASFAHANY 2. SYEIKH AS-SOMADANI JALALUDDIN ABDULLOH AL-BUSTOMI 3. SYEIKH AL-IMAM AL-ALLAMAH ABIL ABBAS AL-QUSTOLANI 4. SYEIKH ABI MADYAN SYUAIB BIN HASAN AL-ANSORI AL-ANDALUSI ( IMAMNYA 7 WALI ABDAL DAN SALAH SEORANG DARI WALI AWTAD YANG 4 ) 5. SYEIKH AL IMAM AL-QUTUB AL-GHOWST ABI AYUB BIN ABI SA’ID AS SONHAJI AL-ARMUZI 6. SYEIKH AL IMAM SIRRIDDIN AS-SAQTI (SIRRISSAQOTI) 7. SYEIKH MUHAMMAD BIN MUHAMMAD ABU HAMID AL-GHOZALI 8. SYEIKH ABUL ‘ABBAS AHMAD BIN ALI AL-BUUNY 9. SYEIKH AL-QUTUB HASAN AS SYADZILI 10. SYEIKH ABDURROHMAN JALALUDDIN AS-SUYUTI 11. SYEIKH AHMAD AD-DAIROBI 12. SYEIKH AL USTADZ MUHAMMAD HAQQI AN-NAZILI 13. SYEIKH ABU HAYYILAH AL-MARZUQI 14. SYEIKH IBNU HAJI AT-TILMITSANI AL-MAGRIBI 15. SYEIKH MUHYIDDIN IBNU AROBI... TAFADHOL BAROKALLAHU FI AMALIYAHI IJAZATI SEMOGA BERMANFAAT FIDUNYA WAL AKLHERAH AMIN YAA ROBBAL ALAMIN...

IJAZAH SHOLAWAT BAHRIYAH KAMILAH

Assalamu'alaikum.
Shalawat Bahriyah Al-Kamilah Ad-Daimah..

ﺑِﺴْﻢِ ﺍﻟﻠّٰﻪِ ﺍﻟﺮَّﺣْﻤٰﻦِ ﺍﻟﺮَّﺣِﻴْﻢِ.

اَللّٰهُمَّ صَلِّ صَلَاةً كَامِلَةً دَائِمَةً وَسَلِّمْ سَلَامًا تَامًّا وَبَارِكْ عَلٰى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ نُوْرِ الْأَجْوَدِ ، وَبَحْرِ أَنْوَارِكَ ، وَمَعْدَنِ أَسْرَارِكَ ، وَلِسَانِ حُجَّتِكَ ، وَعَرُوْسِ مَمْلَكَتِكَ ، وَإِمَامِ حَضْرَتِكَ ، وَطِرَازِ مُلْكِكَ ، وَخَزَائِنِ رَحْمَتِكَ ، وَطَرِيْقِ شَرِيْعَتِكَ ، الْمُتَلَذِّذِ بِمُشَاهَدَتِكَ ، إِنْسَانِ عَيْنِ الْوُجُوْدِ ، وَسَبَابِ كُلِّ مَوْجُوْدٍ ، عَيْنِ أَعْيَانِ خَلْقِكَ ، الْمُتَقَدِّمِ مِنْ نُوْرِ ضِيَائِكَ ، وَعَلٰى آلِهٖ وَصَحْبِهٖ أَجْمَعِيْنَ• فِى كُلِّ لَمْحَةٍ وَنَفَسٍ وَسَاعَةٍ ، فِى لَيْلٍ وَنَهَارٍ ، وَقِيَامٍ وَقَعُوْدٍ ، وَنَوْمٍ وَيَقْظَةٍ ، تَدُوْمُ بِدَوَامِ مُلْكِكَ يَاأَللّٰهُ ، عَدَدَ مَا وَسِعَهُ عِلْمُكَ ، وَعَدَدَ خَلْقِكَ ، وَرِضٰى نَفْسِكَ ، وَزِنَةَ عَرْشِكَ ، وَمِدَادَ كَلِمَاتِكَ ، وَعَدَدَ مَا أَحَاطَ بِهٖ عِلْمُكَ ، وَأَحْصَاهُ كِتَابُكَ ، وَجَرٰى بِهٖ قَلَمُكَ . وَتَمَّتْ كَلِمَتُ رَبِّكَ صِدْقًا وَعَدْلًا ۚ لاَ مُبَدِّلَ لِكَلِمَاتِهِۚ وَهُوَ السَّمِيْعُ الْعَلِيْمُ • 

صَلَاةً تُرْضِيْكَ وَتُرْضِيْهِ وَتَرْضَ بِهَا عَنِّيْ • ﺭَﺏِّ ﺃَﻭْﺯِعْنِىٓ ﺃَﻥْ ﺃَﺷْﻜُﺮَ ﻧِﻌْﻤَﺘَﻚَ ﺍﻟَّﺘِﻲ ﺃَﻧْﻌَﻤْﺖَ ﻋَﻠَﻲَّ ﻭَﻋَﻠَﻰٰ ﻭَﺍﻟِﺪَﻱَّ ﻭَﺃَﻥْ ﺃَﻋْﻤَﻞَ ﺻَﺎﻟِﺤًﺎ ﺗَﺮْﺿَﺎﻩُ ﻭَﺃَﺩْﺧِﻠْﻨِﻲ ﺑِﺮَﺣْﻤَﺘِﻚَ ﻓِﻲ ﻋِﺒَﺎﺩِﻙَ ﺍﻟﺼَّﺎﻟِﺤِﻴْﻦَ • ﺭَﺿِﻲَ ﺍﻟﻠَّﻪُ ﻋَﻨْﻬُﻢْ ﻭَﺭَﺿُﻮﺍ ﻋَﻨْﻪُ ۚ ﺃُﻭلٰٓئِكَ ﺣِﺰْﺏُ ﺍﻟﻠَّﻪِ ۚ ﺃَﻻَ ﺇِﻥَّ ﺣِﺰْﺏَ ﺍﻟﻠَّﻪِ ﻫُﻢُ ﺍﻟْﻤُﻔْﻠِﺤُﻮﻥَ • ﺭَﺿِﻲَ ﺍﻟﻠَّﻪُ ﻋَﻨْﻬُﻢْ ﻭَﺭَﺿُﻮﺍ ﻋَﻨْﻪُ ۚ ﺫَٰﻟِﻚَ ﻟِﻤَﻦْ ﺧَﺸِﻲَ ﺭَﺑَّﻪُ • ﺭَﺿِﻲَ ﺍﻟﻠَّﻪُ ﻋَﻨْﻬُﻢْ ﻭَﺭَﺿُﻮﺍ ﻋَﻨْﻪُ ۚ ﺫَٰﻟِﻚَ ﺍﻟْﻔَﻮْﺯُ ﺍﻟْﻌَﻈِﻴﻢُ • ﺍﻟْﻴَﻮْﻡَ ﺃَﻛْﻤَﻠْﺖُ ﻟَﻜُﻢْ ﺩِﻳﻨَﻜُﻢْ ﻭَﺃَﺗْﻤَﻤْﺖُ ﻋَﻠَﻴْﻜُﻢْ ﻧِﻌْﻤَﺘِﻲ ﻭَﺭَﺿِﻴﺖُ ﻟَﻜُﻢُ ﺍﻟْﺈِﺳْﻠَﺎﻡَ ﺩِﻳﻨًﺎ ۚ  • ﻳَﺎ ﺃَﻳَّﺘُﻬَﺎ ﺍﻟﻨَّﻔْﺲُ ﺍﻟْﻤُﻄْﻤَﺌِﻨَّﺔُ • ﺍﺭْﺟِﻌِﻲ ﺇِﻟَﻰٰ ﺭَﺑِّﻚِ ﺭَﺍﺿِﻴَﺔً ﻣَّﺮْﺿِﻴَّﺔً • ﻓَﺎﺩْﺧُﻠِﻲ ﻓِﻲ ﻋِﺒَﺎﺩِﻱ • ﻭَﺍﺩْﺧُﻠِﻲ ﺟَﻨَّﺘِﻲْ • 

صَلَاةً تُطْمَئِنُّ وَتُخَلِّصُ وَتُنَوِّرُ بِهَا قَلْبِيْ وَعَقْلِيْ وَفِكْرِيْ • ﺑَﻠٰﻰ ﺇِﻥْ ﺗَﺼْﺒِﺮُﻭﺍ ﻭَﺗَﺘَّﻘُﻮﺍ ﻭَﻳَﺄْﺗُﻮﻛُﻢْ ﻣِﻦْ ﻓَﻮْﺭِﻫِﻢْ ﻫٰﺬَﺍ ﻳُﻤْﺪِﺩْﻛُﻢْ ﺭَﺑُّﻜُﻢْ ﺑِﺨَﻤْﺴَﺔِ ﺁﻻَﻑٍ ﻣِﻦَ ﺍﻟْﻤَﻼَٓﺋِﻜَﺔِ ﻣُﺴَﻮِّﻣِﻴْﻦَ • ﻭَﻣَﺎ ﺟَﻌَﻠَﻪُ ﺍﻟﻠَّﻪُ ﺇِﻟَّﺎ ﺑُﺸْﺮَﻯٰ ﻟَﻜُﻢْ ﻭَﻟِﺘَﻄْﻤَﺌِﻦَّ ﻗُﻠُﻮﺑُﻜُﻢْ ﺑِﻪِ ۗ ﻭَﻣَﺎ ﺍﻟﻨَّﺼْﺮُ ﺇِﻟَّﺎ ﻣِﻦْ ﻋِﻨْﺪِ ﺍﻟﻠَّﻪِ ﺍﻟْﻌَﺰِﻳﺰِ ﺍﻟْﺤَﻜِﻴْﻢِ • ﻭَﺇِﺫَﺍ ﻗُﺮِﺉَ ﺍﻟْﻘُﺮْﺁﻥُ ﻓَﺎﺳْﺘَﻤِﻌُﻮْﺍ ﻟَﻪُ ﻭَﺃَﻧﺼِﺘُﻮْﺍ ﻟَﻌَﻠَّﻜُﻢْ ﺗُﺮْﺣَﻤُﻮْﻥَ • ﻭَﺍﺫْﻛُﺮْ ﺭَّﺑَّﻚَ ﻓِﻲْ ﻧَﻔْﺴِﻚَ ﺗَﻀَﺮُّﻋﺎً ﻭَﺧِﻴْﻔَﺔً ﻭَﺩُﻭْﻥَ ﺍﻟْﺠَﻬْﺮِ ﻣِﻦَ ﺍﻟْﻘَﻮْﻝِ ﺑِﺎﻟْﻐُﺪُﻭِّ ﻭَﺍﻵﺻَﺎﻝِ ﻭَﻻَ ﺗَﻜُﻦْ ﻣِّﻦَ ﺍﻟْﻐَﺎﻓِﻠِﻴﻦَ • ﺍﻟﻠَّﻪُ ﻧَﺰَّﻝَ ﺃَﺣْﺴَﻦَ ﺍﻟْﺤَﺪِﻳْﺚِ ﻛِﺘَﺎﺑًﺎۢ مُتَشَاﺑِﻬًﺎ ﻣَﺜَﺎﻧِﻲَ ﺗَﻘْﺸَﻌِﺮُّ ﻣِﻨْﻪُ ﺟُﻠُﻮﺩُ ﺍﻟَّﺬِﻳْﻦَ ﻳَﺨْﺸَﻮْﻥَ ﺭَﺑَّﻬُﻢْ ﺛُﻢَّ ﺗَﻠِﻴْﻦُ ﺟُﻠُﻮْﺩُﻫُﻢْ ﻭَﻗُﻠُﻮْﺑُﻬُﻢْ ﺇِﻟَﻰٰ ﺫِﻛْﺮِ ﺍﻟﻠَّﻪِ ۚ ﺫَٰﻟِﻚَ ﻫُﺪَﻯ ﺍﻟﻠَّﻪِ ﻳَﻬْﺪِﻱ ﺑِﻪٖ ﻣَﻦْ ﻳَﺸَﺎءُ • 
ُ
صَلَاةً تُشْرِحُ بِهَا صَدْرِيْ ، وَتَكْشِفُ بِهَا فُؤَادِيْ وَبَصَرِيْ وَنَظَرِيْ ، وَتُنْجِى بِهَا مِنْ جَمِيْعِ الْأَهْوَالِ وَالْأٓفَاتِ • ﺭَﺏِّ ﺍﺷْﺮَﺡْ ﻟِﻲْ ﺻَﺪْﺭِﻱْ • ﻭَﻳَﺴِّﺮْ ﻟِﻲْ ﺃَﻣْﺮِﻱْ • ﻭَﺍﺣْﻠُﻞْ ﻋُﻘْﺪَﺓً ﻣِﻦْ ﻟِﺴَﺎﻧِﻲْ • ﻳَﻔْﻘَﻬُﻮْﺍ ﻗَﻮْﻟِﻲْ • ﺃَﻓَﻤَﻦْ ﺷَﺮَﺡَ ﺍﻟﻠَّﻪُ ﺻَﺪْﺭَﻩُ ﻟِﻠْﺈِﺳْﻠَﺎﻡِ ﻓَﻬُﻮَ ﻋَﻠَﻰٰ ﻧُﻮﺭٍ ﻣِّﻦْ ﺭَّﺑِّﻪِۦ • ﻭَﺍﻟﻠَّﻪُ ﺃَﺧْﺮَﺟَﻜُﻢْ ﻣِّﻦْ ﺑُﻄُﻮْﻥِ ﺃُﻣَّﻬَﺎﺗِﻜُﻢْ ﻟَﺎ ﺗَﻌْﻠَﻤُﻮﻥَ ﺷَﻴْﺌًﺎ ﻭَﺟَﻌَﻞَ ﻟَﻜُﻢُ ﺍﻟﺴَّﻤْﻊَ ﻭَﺍﻟْﺄَﺑْﺼَﺎﺭَ ﻭَﺍﻟْﺄَﻓْﺌِﺪَﺓَ ۙ ﻟَﻌَﻠَّﻜُﻢْ ﺗَﺸْﻜُﺮُﻭﻥَ •

صَلَاةً تَفْتَحُ لِيْ بِهَا جَمِيْعَ الْعَالَمِ وَالْحِجَابِ وَالسِّتْرِ ، وَتَنْزِعُ الْحِجَابَ وَالسِّتْرَ مِنِّيْ ظَاهِرًا وَبَاطِنًا ، بَيْنِيْ وَبَيْنَكَ ، وَبَيْنِيْ  وَبَيْنَ خَلْقِكَ أَجْمَعِيْنَ ، حَتَّى أُشَاهِدَ بِهَا عَجَائِبَ الْمَلَكُوْتِ ، وَأَسْتَجْلِيَ بِهَا عَرَائِسَ الْجَبَرُوْتِ ، وَأَسْتَمْطِرَ بِهَا غُيُوْثَ الرَّحَمُوْتِ ، وَأَرْتَضِ بِهَا عَنْ عِلَاقَةِ نَاسُوْتِ الْبَهَمُوْتِ ، يَالَهُوْتَ كُلِّ نَاسُوْتِ  يَاأَللّٰهُ • ﺃَﻟَﻢْ ﻧَﺸْﺮَﺡْ ﻟَﻚَ ﺻَﺪْﺭَﻙَ • ﻭَﻭَﺿَﻌْﻨَﺎ ﻋَﻨْﻚَ ﻭِﺯْﺭَﻙَ • ﺍﻟَّﺬِﻱ ﺃَﻧْﻘَﺾَ ﻇَﻬْﺮَﻙَ • ﻭَﺭَﻓَﻌْﻨَﺎ ﻟَﻚَ ﺫِﻛْﺮَﻙَ • ﻓَﺈِﻥَّ ﻣَﻊَ ﺍﻟْﻌُﺴْﺮِ ﻳُﺴْﺮًﺍ • ﺇِﻥَّ ﻣَﻊَ ﺍﻟْﻌُﺴْﺮِ ﻳُﺴْﺮًﺍ • وَمَا جَعَلَهُ اللّٰهُ إِلَّا بُشْرٰى وَ لِتَطْمَئِنَّ بِهٖ قُلُوْبُكُمْۚ وَ مَا النَّصْرُ إِلَّا مِنْ عِنْدِ اللّٰهِۚ إِنَّ اللّٰهَ عَزِيْزٌ حَكِيْمٌ • ﺇِﺫْ ﻳُﻐَﺸِّﻴْﻜُﻢُ ﺍﻟﻨُّﻌَﺎﺱَ ﺃَﻣَﻨَﺔً ﻣِﻨْﻪُ ﻭَﻳُﻨَﺰِّﻝُ ﻋَﻠَﻴْﻜُﻢْ ﻣِﻦَ ﺍﻟﺴَّﻤَﺎٓﺀِ ﻣَﺎٓﺀً ﻟِﻴُﻄَﻬِّﺮَﻛُﻢْ بِهِۦ ﻭَﻳُﺬْﻫِﺐَ ﻋَﻨْﻜُﻢْ ﺭِﺟْﺰَ ﺍﻟﺸَّﻴْﻄَﺎﻥِ ﻭَﻟِﻴَﺮْﺑِﻂَ ﻋَﻠٰﻰ ﻗُﻠُﻮﺑِﻜُﻢْ ﻭَﻳُﺜَﺒِّﺖَ ﺑِﻪِ ﺍﻷﻗْﺪَﺍﻡَ • إِذْ يُوْحِيْ رَبُّكَ إِلَى الْمَلَائِكَةِ أَنِّيْ مَعَكُمْ فَثَبِّتُوْا الَّذِيْنَ آمَنُوْاۚ •

صَلَاةً تَجْتَمِعُ لِيْ  وَتُعْطِى بِهَا جَمِيْعَ الْخَيْرِ وَ الْفَضَائِلِ وَالْكَمَالِ ، وَتَرْزُقَنِيْ مِنْ حَيْثُ لاَ أَحْتَسِبُ ، وَأَنْ تَجْعَلَنِيْ بِهَا كَبِيْرًا بِالْعِلْمِ وَالْعِرْفَانِ ، بِأَسْرَارِ وَحْدَتِكَ فِى جَمِيْعِ الْأَزْمَانِ ، وَارْزُقْنِيْ فَتْحًا جَامِعًا وَنُوْرًا لَامِعًا وَسَمْعًا سَامِعًا ، حَتَّى لَا أَسْمَعَ إِِلَّا مِنْكَ ، وَلَا أَقُوْلُ إِِلَّا  عَنْكَ ، وَلَا أَسْكُنُ إِِلَّا  إِِلَيْكَ ، فَأَنْتَ الْمَوْجُوْدُ بِكُلِّ مَكَانٍ ، وَالْمَعْبُوْدُ بِكُلِّ  لِسَانٍ فِى كُلِّ مَكَانٍ  وَزَمَانٍ • ﻭَﻳُﺮِﻳْﺪُ ﺍﻟﻠَّﻪُ ﺃَﻥْ ﻳُﺤِﻖَّ ﺍﻟْﺤَﻖَّ ﺑِﻜَﻠِﻤَﺎﺗِﻪِ ﻭَﻳَﻘْﻄَﻊَ ﺩَﺍﺑِﺮَ ﺍﻟْﻜَﺎﻓِﺮِﻳْﻦَ • ﻟِﻴُﺤِﻖَّ ﺍﻟْﺤَﻖَّ ﻭَﻳُﺒْﻄِﻞَ ﺍﻟْﺒَﺎﻃِﻞَ ﻭَﻟَﻮْ ﻛَﺮِﻩَ ﺍﻟْﻤُﺠْﺮِﻣُﻮﻥَ • ﺇِﺫْ ﺗَﺴْﺘَﻐِﻴْﺜُﻮْﻥَ ﺭَﺑَّﻜُﻢْ ﻓَﺎﺳْﺘَﺠَﺎﺏَ ﻟَﻜُﻢْ ﺃَﻧِّﻲْ ﻣُﻤِﺪُّﻛُﻢْ ﺑِﺄَﻟْﻒٍ ﻣِﻦَ ﺍلْمَلَآﺋِﻜَﺔِ ﻣُﺮْﺩِﻓِﻴْﻦَ • ۚ ﻭَﻣَﻦْ ﻳَﺘَّﻖِ ﺍﻟﻠَّﻪَ ﻳَﺠْﻌَﻞْ ﻟَّﻪُ ﻣَﺨْﺮَﺟًﺎ • ﻭَﻳَﺮْﺯُﻗْﻪُ ﻣِﻦْ ﺣَﻴْﺚُ ﻟَﺎ ﻳَﺤْﺘَﺴِﺐُ ۚ ﻭَﻣَﻦْ ﻳَﺘَﻮَﻛَّﻞْ ﻋَﻠَﻰ ﺍﻟﻠَّﻪِ ﻓَﻬُﻮَ ﺣَﺴْﺒُﻪُ ۚ ﺇِﻥَّ ﺍﻟﻠَّﻪَ ﺑَﺎﻟِﻎُ ﺃَﻣْﺮِﻩِ ۚ ﻗَﺪْ ﺟَﻌَﻞَ ﺍﻟﻠَّﻪُ ﻟِﻜُﻞِّ ﺷَﻲْﺀٍ ﻗَﺪْﺭًﺍ • ﻭَﻣَﻦْ ﻳَﺘَّﻖِ ﺍﻟﻠَّﻪَ ﻳَﺠْﻌَﻞْ ﻟَّﻪُ ﻣِﻦْ ﺃَﻣْﺮِﻩِۦﻳُﺴْﺮًﺍ •

صَلَاةً تَغْفِرُ بِهَا خَطِيْأَتِ وَذُنُوْبِيْ ، وَتَدْفَعُ لِيْ  بِهَا السِّحْرَ وَالْأَعْدَاءَ ، وَتُسَلِّمُنِيْ بِهَا مِنْ جَمِيْعِ الْأَمْرَاضِ وَالْغَلَاءِ وَالْبَلَاءِ • ﺭَﺑَّﻨَﺎ ﺍﻏْﻔِﺮْ ﻟِﻲْ ﻭَﻟِﻮَﺍﻟِﺪَﻱَّ ﻭَﻟِﻠْﻤُﺆْﻣِﻨِﻴْﻦَ ﻳَﻮْﻡَ ﻳَﻘُﻮْﻡُ ﺍﻟْﺤِﺴَﺎﺏُ • ﺭَﺑَّﻨَﺎ ﻟَﺎ ﺗُﺆَﺍﺧِﺬْﻧَﺎٓ ﺇِﻥْ ﻧَّﺴِﻴْﻨَﺎٓ ﺃَﻭْ ﺃَﺧْﻄَﺄْﻧَﺎ ۚ ﺭَﺑَّﻨَﺎ ﻭَﻟَﺎ ﺗَﺤْﻤِﻞْ ﻋَﻠَﻴْﻨَﺎٓ ﺇِﺻْﺮًﺍ ﻛَﻤَﺎ ﺣَﻤَﻠْﺘَﻪُۥ ﻋَﻠَﻰ ﭐﻟَّﺬِﻳْﻦَ ﻣِﻦْ ﻗَﺒْﻠِﻨَﺎ ۚ ﺭَﺑَّﻨَﺎ ﻭَﻟَﺎ ﺗُﺤَﻤِّﻠْﻨَﺎ ﻣَﺎ ﻟَﺎ ﻃَﺎﻗَﺔَ ﻟَﻨَﺎ ﺑِﻪِۦ ۖ ﻭَﭐﻋْﻒُ ﻋَﻨَّﺎ ﻭَﭐﻏْﻔِﺮْ ﻟَﻨَﺎ ﻭَﭐﺭْﺣَﻤْﻨَﺎٓ ۚ ﺃَﻧﺖَ ﻣَﻮْلٰنَا ﻓَﭑﻧﺼُﺮْﻧَﺎ ﻋَﻠَﻰ ﭐﻟْﻘَﻮْﻡِ ﭐﻟْﻜَٰﻔِﺮِﻳْﻦَ • ﺭَﺑَّﻨَﺎ ﺍﻏْﻔِﺮْ ﻟَﻨَﺎ ﺫُﻧُﻮْﺑَﻨَﺎ ﻭَﺇِﺳْﺮَﺍﻓَﻨَﺎ فِىٓ ﺃَﻣْﺮِﻧَﺎ ﻭَﺛَﺒِّﺖْ ﺃَﻗْﺪَﺍﻣَﻨَﺎ ﻭَﺍﻧْﺼُﺮْﻧَﺎ ﻋَﻠَﻰ ﺍﻟْﻘَﻮْﻡِ ﺍﻟْﻜَﺎﻓِﺮِﻳﻦَ • ﺭَﺑَّﻨَﺎ ﺍﻏْﻔِﺮْ ﻟَﻨَﺎ ﻭَﻹﺧْﻮَﺍﻧِﻨَﺎ ﺍﻟَّﺬِﻳْﻦَ ﺳَﺒَﻘُﻮْﻧَﺎ ﺑِﺎْﻹﻳْﻤَﺎﻥِ ﻭَﻻَ ﺗَﺠْﻌَﻞْ ﻓِﻲْ ﻗُﻠُﻮْﺑِﻨَﺎ ﻏِﻼًّ ﻟِﻠَّﺬِﻳْﻦَ ﺁﻣَﻨُﻮْﺍ ﺭَﺑَّﻨَﺎ ﺇِﻧَّﻚَ ﺭَﺀُﻭْﻑٌ ﺭَﺣِﻴْﻢٌ • ﺭَﺏِّ ﺍﻏْﻔِﺮْ ﻭَﺍﺭْﺣَﻢْ ﻭَﺃَﻧْﺖَ ﺧَﻴْﺮُ ﺍﻟﺮَّﺍﺣِﻤِﻴْﻦَ • ﺫَٰﻟِﻚَ ﺃَﻣْﺮُ ﺍﻟﻠَّﻪِ ﺃَﻧْﺰَﻟَﻪُ ﺇِﻟَﻴْﻜُﻢْ ۚ ﻭَﻣَﻦْ ﻳَﺘَّﻖِ ﺍﻟﻠَّﻪَ ﻳُﻜَﻔِّﺮْ ﻋَﻨْﻪُ ﺳَﻴِّﺌَﺎﺗِﻪِۦﻭَﻳُﻌْﻈِﻢْ ﻟَﻪُ ﺃَﺟْﺮًﺍ • رَبِّ اغْفِرْ لِيْ  وَ هَبْ لِيْ  مُلْكًا لَا يَنْبَغِيْ لِأَحَدٍ مِنْ بَعْدِيْ ۖ إِنَّكَ أَنْتَ الْوَهَّابُ • ﺳَﻠَٰﻢٌ ﻗَﻮْﻟًﺎ ﻣِّﻦْ ﺭَّﺏٍّ ﺭَّﺣِﻴْﻢٍ •

صَلَاةً تَحُلُّ بِهَا عُقْدَتِيْ ، وَتُفَرِّجُ بِهَا كُرْبَتِيْ ، وَتُنَالُ بِهَا رَغَائِبِيْ ، وَحُسْنُ خَوَاتِمِيْ ، وَتَنْفَعُ بِهَا عُلُوْمِيْ ، وَتَقْضِ بِهَا حَوَائِجِيْ ، وَتَرْفَعُ بِهَا دَرَجَتِيْ ، وَتَهْدِيْ بِهَا قَوْمِيْ ، وَتُلْهِمُنِيْ بِهَا عُلُوْمًا لَدُنِّيًا ، وَتُقَوِّ بِهَا جَنَانِيْ وَعَزْمِيْ ، وَتُسْرِعُ بِهَا فَهْمِيْ • ِ ﺃَلَا ﻟَﻪُ ﺍﻟْﺨَﻠْﻖُ ﻭَﺍﻷَﻣْﺮُ ۗ ﺗَﺒَﺎﺭَﻙَ ﺍﻟﻠّﻪُ ﺭَﺏُّ ﺍﻟْﻌَﺎﻟَﻤِﻴْﻦَ • ﺍﺩْﻋُﻮﺍْ ﺭَﺑَّﻜُﻢْ ﺗَﻀَﺮُّﻋًﺎ ﻭَﺧُﻔْﻴَﺔًۚ ﺇِﻧَّﻪُ ﻻَ ﻳُﺤِﺐُّ ﺍﻟْﻤُﻌْﺘَﺪِﻳﻦَ • ﻭَﺍﺗَّﻘُﻮﺍ ﺍﻟﻠَّﻪَ ۖ ﻭَﻳُﻌَﻠِّﻤُﻜُﻢُ ﺍﻟﻠَّﻪُ ۗ ﻭَﺍﻟﻠَّﻪُ ﺑِﻜُﻞِّ شَيْئٍ ﻋَﻠِﻴﻢٌ • 

صَلَاةً تَجْعَلُنِيْ بِهَا الْإِسْتِقَامَةَ ، وَتُكْرِمُنِيْ بِهَا بِالسَّعَادَةِ وَالْكَرَامَةِ مَعَ ذُرِّيَتِيْ ، وَتُكْثِرُ بِهَا أَمْوَالِيْ وَأَصْحَابِيْ وَتَلَامِذِيْ وَأَتْبَاعِيْ وَأَضْيَافِيْ ، وَتَسْتَقِيْمُ بِهَا حَالِيْ ، وَتَرْزُقُنِيْ يَاأَللّٰهُ بِهَا تَمَامَ رِضْوَنِكَ وَرَحْمَتِكَ وَنِعْمَتِكَ وَعِنَايَتِكَ فِى الدِّيْنِ وَالدُّنْيَا وَالْأٓخِرَةِ • ﺇِﻳَّﺎﻙَ ﻧَﻌْﺒُﺪُ ﻭَﺇِﻳَّﺎﻙَ ﻧَﺴْﺘَﻌِﻴْﻦُ • ﺍﻫْﺪِﻧَــــﺎ ﺍﻟﺼِّﺮَﺍﻁَ ﺍﻟﻤُﺴْﺘَﻘِﻴْﻢَ • ﺻِﺮَﺍﻁَ ﺍﻟَّﺬِﻳْﻦَ ﺃَﻧْﻌَﻤْﺖَ ﻋَﻠَﻴْﻬِﻢْ ﻏَﻴْﺮِ ﺍْﻟﻤَﻐْﻀُﻮْﺏِ ﻋَﻠَﻴْﻬِﻢْ ﻭَلَآ ﺍﻟﻀَّﺎٓﻟِّﻴْﻦَ • ﻭَﺃْﻣُﺮْ ﺃَﻫْﻠَﻚَ ﺑِﺎﻟﺼَّﻠَﺎﺓِ ﻭَﺍﺻْﻄَﺒِﺮْ ﻋَﻠَﻴْﻬَﺎ ۖ ﻟَﺎ ﻧَﺴْﺄَﻟُﻚَ ﺭِﺯْﻗًﺎ ۖ ﻧَّﺤْﻦُ ﻧَﺮْﺯُﻗُﻚَ ۗ ﻭَﺍﻟْﻌَﺎﻗِﺒَﺔُ ﻟِﻠﺘَّﻘْﻮَﻯٰ •

صَلَاةً تَجُرُّ بِهَا الْأَمْوَالَ وَالْفُلُوْسَ وَالْمَطْعُوْمَةَ وَالْمَلْبُوْسَ وَالْمَرْكُوْبَ ، مِنْ كُلِّ جِهَّةٍ فِى أَيِّ وَقْتٍ وَسَاعَةٍ بِعَدَادِ النَّفَسِ وَالنُّفُوْسِ ، وَبَارِكْ لِيْ  فِى رِزْقِيْ وَعُمْرِيْ وَحَيَاتِيْ • ﻭَﻟَﻮْ ﺃَﻥَّ ﺃَﻫْﻞَ ﺍﻟْﻘُﺮَﻯٰ ﺁﻣَﻨُﻮﺍ ﻭَﺍﺗَّﻘَﻮْﺍ ﻟَﻔَﺘَﺤْﻨَﺎ ﻋَﻠَﻴْﻬِﻢْ ﺑَﺮَﻛَﺎﺕٍ ﻣِﻦَ ﺍﻟﺴَّﻤَﺎﺀِ ﻭَﺍﻟْﺄَﺭْﺽِ • ﻟِﻴُﻨْﻔِﻖْ ﺫُﻭْ ﺳَﻌَﺔٍ ﻣِّﻦْ ﺳَﻌَﺘِﻪِ ۖ ﻭَﻣَﻦْ ﻗُﺪِﺭَ ﻋَﻠَﻴْﻪِ ﺭِﺯْﻗُﻪُ ﻓَﻠْﻴُﻨْﻔِﻖْ ﻣِﻤَّﺎ ﺁﺗَﺎﻩُ ﺍﻟﻠَّﻪُ ۚ ﻟَﺎ ﻳُﻜَﻠِّﻒُ ﺍﻟﻠَّﻪُ ﻧَﻔْﺴًﺎ ﺇِﻟَّﺎ ﻣَﺎ ﺁﺗَﺎﻫَﺎ ۚ ﺳَﻴَﺠْﻌَﻞُ ﺍﻟﻠَّﻪُ ﺑَﻌْﺪَ ﻋُﺴْﺮٍ ﻳُﺴْﺮًﺍ • ﺭَﺑَّﻨَﺎ ﺃَﺗْﻤِﻢْ ﻟَﻨَﺎ ﻧُﻮْﺭَﻧَﺎ ﻭَﺍﻏْﻔِﺮْ ﻟَﻨَﺎ ۖ ﺇِﻧَّﻚَ ﻋَﻠَﻰٰ ﻛُﻞِّ ﺷَﻲْﺀٍ ﻗَﺪِﻳﺮٌ • ﺭَﺑَّﻨَﺎ ﺗَﻘَﺒَّﻞْ ﻣِﻨَّﺎٓ ۖ ﺇِﻧَّﻚَ ﺃَﻧﺖَ ﭐﻟﺴَّﻤِﻴﻊُ ﭐﻟْﻌَﻠِﻴﻢُ • ﺭَﺑَّﻨَﺎ ﻭَﭐﺟْﻌَﻠْﻨَﺎ ﻣُﺴْﻠِﻤَﻴْﻦِ ﻟَﻚَ ﻭَﻣِﻦْ ﺫُﺭِّﻳَّﺘِﻨَﺎٓ ﺃُﻣَّﺔً ﻣُّﺴْﻠِﻤَﺔً ﻟَّﻚَ ﻭَﺃَﺭِﻧَﺎ ﻣَﻨَﺎﺳِﻜَﻨَﺎ ﻭَﺗُﺐْ ﻋَﻠَﻴْﻨَﺎٓ ۖ ﺇِﻧَّﻚَ ﺃَﻧْﺖَ ﭐﻟﺘَّﻮَّﺍﺏُ ﭐﻟﺮَّﺣِﻴْﻢُ • بِرَحْمَتِكَ يَا أَرْحَمَ الرَّاحِمِيْنَ • آمِيْن يَا رَبَّ الْعَالَمِيْنَ • ﺇِﻧَّﻤَﺎٓ ﺃَﻣْﺮُﻩُۥٓ ﺇِﺫَﺍٓ ﺃَﺭَﺍﺩَ شَيْئًاﺃَﻥْ ﻳَﻘُﻮْﻝَ ﻟَﻪُۥ ﻛُﻦْ ﻓَﻴَﻜُﻮْﻥُ • ﻓَﺴُﺒْﺤَﺎﻥَ ﺍﻟَّﺬِﻱْ ﺑِﻴَﺪِﻩٖ ﻣَﻠَﻜُﻮْﺕُ ﻛُﻞِّ ﺷَﻲْﺀٍ ﻭَﺇِﻟَﻴْﻪِ ﺗُﺮْﺟَﻌُﻮْﻥَ •

Artinya:
Ya Allah, semoga sholawat dan salam yang sempurna serta keberkahan yang abadi selalu dilimpahkan kepada MUHAMMAD junjungan kami, yang menjadi cahaya terbaik, samudera cahaya-Mu, tambang rahasia-Mu, penyampai hujjah-Mu, singgasana kerajaan-Mu, imam hadrat-Mu, bingkai kerajaan-Mu, perbendaharaan rahmat-Mu, dan jalan syariat-Mu, yang diberi kelezatan menyaksikan-Mu, manusia yang dituankan, penyebab segala yang ada, penghulu para makhluk-Mu, yang memperoleh pancaran sinar cahaya-Mu. Semoga (Sholawat, salam dan keberkahan) juga tercurah kepada seluruh keluarga dan sahabat nya, dalam setiap kedipan mata, nafas dan waktu, pada waktu malam dan siang, ketika berdiri dan duduk, ketika tidur dan jaga, yang kekal seperti kekalnya Kerajaan-Mu yaa Allah, seperti jumlah luasnya ilmu-Mu, dan jumlah makhluk-Mu, dan keridloan-Mu, dan perhiasan 'Arasy-Mu, dan jumlah kalimat-Mu, dan segala sesuatu yang meliputi ilmu-Mu, dan hitungan kitab-Mu, dan mengalirnya tinta-Mu.
Telah sempurnalah kalimat Tuhanmu (Al-Quran) sebagai kalimat yang benar dan adil. Tidak ada yang dapat merubah rubah kalimat-kalimat-Nya dan Dialah yang Maha Mendenyar lagi Maha Mengetahui. (Qs. Al-An'am: 115)

1- Sholawat yang Engkau ridloi dan ridlo nabi Muhammad serta menjadikan Engkau meridloiku. "Ya Tuhanku berilah aku ilham untuk tetap mensyukuri nikmat Mu yang telah Engkau anugerahkan kepadaku dan kepada dua orang ibu bapakku dan untuk mengerjakan amal saleh yang Engkau ridhai; dan masukkanlah aku dengan rahmat-Mu ke dalam golongan hamba-hamba-Mu yang saleh". (Qs. An-Naml:19)
Allah ridlo terhadap mereka, dan merekapun merasa puas terhadap (limpahan rahmat)-Nya. Mereka itulah golongan Allah. Ketahuilah, bahwa sesungguhnya hizbullah itu adalah golongan yang beruntung. (Qs. Al-Mujaadilah: 22)
Allah ridha terhadap mereka dan merekapun ridha kepada-Nya. Yang demikian itu adalah (balasan) bagi orang yang takut kepada Tuhannya. (Qs. Al-Bayyinah: 8)
Allah ridha terhadap-Nya. Itulah keberuntungan yang paling besar". (Qs. Al-Maaidah: 119)
Pada hari ini telah Kusempurnakan untuk kamu agamamu, dan telah Ku-cukupkan kepadamu nikmat-Ku, dan telah Ku-ridhai Islam itu jadi agama bagimu. (Qs. al-maaidah: 3)
Hai jiwa yang tenang. Kembalilah kepada Tuhanmu dengan hati yang puas lagi diridhai-Nya. Maka masuklah ke dalam jama'ah hamba-hamba-Ku, masuklah ke dalam surga-Ku. (Qs. Al-Fajr: 27-30)

2- Sholawat yang menjadi penyebab tenang dan bersih serta bercahaya nya hati, akal dan fikiran.
Ya (cukup), jika kamu bersabar dan bersiap-siaga, dan mereka datang menyerang kamu dengan seketika itu juga, niscaya Allah menolong kamu dengan lima ribu Malaikat yang memakai tanda. Dan Allah tidak menjadikan pemberian bala bantuan itu melainkan sebagai khabar gembira bagi (kemenangan)mu, dan agar tenteram hatimu karenanya. Dan kemenanganmu itu hanyalah dari Allah Yang Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana. (Qs. Aali-Imron:125-126).
Dan apabila dibacakan Al Quran, maka dengarkanlah baik-baik, dan perhatikanlah dengan tenang agar kamu mendapat rahmat. Dan sebutlah (nama) Tuhanmu dalam hatimu dengan merendahkan diri dan rasa takut, dan dengan tidak mengeraskan suara, di waktu pagi dan petang, dan janganlah kamu termasuk orang-orang yang lalai. (Qs. Al-A'roof: 204-205)
Allah telah menurunkan perkataan yang paling baik (yaitu) Al Quran yang serupa (mutu ayat-ayatnya) lagi berulang-ulang, gemetar karenanya kulit orang-orang yang takut kepada Tuhannya, kemudian menjadi tenang kulit dan hati mereka di waktu mengingat Allah. Itulah petunjuk Allah, dengan kitab itu Dia menunjuki siapa yang dikehendaki-Nya. (Qs. Az-Zumar: 23)

3- Sholawat yang menjadi penyebab lapangnya dadaku, tersingkap hatiku, mata bathinku dan penglihatanku, dan menjadi penyebab selamat dari segala kengerian dan penyakit.
"Ya Tuhanku, lapangkanlah untukku dadaku, dan mudahkanlah untukku urusanku, dan lepaskanlah kekakuan dari lidahku, supaya mereka mengerti perkataanku, (Qs. Thoha: 25-28)
Maka apakah orang-orang yang dibukakan Allah hatinya untuk (menerima) agama Islam lalu ia mendapat cahaya dari Tuhannya (sama dengan orang yang membatu hatinya)? (Qs. Az-Zumar: 22)
Dan Allah mengeluarkan kamu dari perut ibumu dalam keadaan tidak mengetahui sesuatupun, dan Dia memberi kamu pendengaran, penglihatan dan hati, agar kamu bersyukur. (Qs. An-Nahl:78)

4- Sholawat yang menjadi penyebab terbuka untukku seluruh Alam, penutup dan penghalang, dan Engkau (Allah) cabut/lepas penutup dan penghalang dari dhohir dan bathinku, yang jadi penghalang antara diriku dan diri-Mu, antara diriku dan semua Makhluk-Mu, hingga aku (bisa) menyaksikan keajaiban kerajaan-(Mu), menyaksikan singgasana keagungan-(Mu), dan Engkau hujani aku dengan rahmat, serta Engkau meridloi nafsu kebinatanganku, wahai Allah Tuhan seluruh manusia.
Bukankah Kami telah melapangkan untukmu dadamu?, dan Kami telah menghilangkan daripadamu bebanmu, yang memberatkan punggungmu? Dan Kami tinggikan bagimu sebutan (nama) mu, Karena sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan, sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan. (Qs. Al-Insyiroh: 1-6)
Dan Allah tidak menjadikan pemberian bala bantuan itu melainkan sebagai khabar gembira bagi (kemenangan)mu, dan agar tenteram hatimu karenanya. Dan kemenanganmu itu hanyalah dari Allah Yang Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana. (Qs. Ali-Imroon: 126)
(Ingatlah), ketika Allah menjadikan kamu mengantuk sebagai suatu penenteraman daripada-Nya, dan Allah menurunkan kepadamu hujan dari langit untuk mensucikan kamu dengan hujan itu dan menghilangkan dari kamu gangguan-gangguan syaitan dan untuk menguatkan hatimu dan mesmperteguh dengannya telapak kaki(mu). (Ingatlah), ketika Tuhanmu mewahyukan kepada para malaikat: "Sesungguhnya Aku bersama kamu, maka teguhkan (pendirian) orang-orang yang telah beriman". (Qs. Al-Anfaal: 11-12)

5- Sholawat yang menjadi penyebab di kumpulkan dan diberikan kepadaku seluruh kebaikan, keutamaan dan kesempurnaan, memberiku rezeki dari arah yang tidak di sangka-sangka, menjadikan aku besar dengan ilmu dan pengetahuan dengan rahasia-rahasia ke Esa-an-Mu di setiap zaman. Berilah aku rezeki terbukanya semua (rahasia), cahaya yang berkilau, dan pendengaran yang mendengar, sehingga aku tidak mendengar kecuali dari-Mu, tidak berbicara kecuali dari-Mu, dan tidak berdiam kecuali kepada-Mu. Sungguh Engkau ada di setiap tempat, dan di sembah oleh setiap lisan di setiap tempat di zaman.
Agar Allah menetapkan yang hak (Islam) dan membatalkan yang batil (syirik) walaupun orang-orang yang berdosa (musyrik) itu tidak menyukainya. (Ingatlah), ketika kamu memohon pertolongan kepada Tuhanmu, lalu diperkenankan-Nya bagimu: "Sesungguhnya Aku akan mendatangkan bala bantuan kepada kamu dengan seribu malaikat yang datang berturut-turut".
(Qs. Al-Anfaal: 8-9)
Barangsiapa bertakwa kepada Allah niscaya Dia akan mengadakan baginya jalan keluar. Dan memberinya rezeki dari arah yang tiada disangka-sangkanya. Dan barangsiapa yang bertawakkal kepada Allah niscaya Allah akan mencukupkan (keperluan)nya. Sesungguhnya Allah melaksanakan urusan yang (dikehendaki) Nya. Sesungguhnya Allah telah mengadakan ketentuan bagi tiap-tiap sesuatu. Dan barang -siapa yang bertakwa kepada Allah, niscaya Allah menjadikan baginya kemudahan dalam urusannya. (Qs. Ath-Tholaaq: 2-4)

6- Sholawat yang menjadi penyebab Engkau ampuni kesalahan dan dosaku, Engkau tolak sihir dan musuhku, dan Engkau selamatkan aku dari setiap penyakit, perampok dan bencana.
"Ya Tuhan kami, beri ampunlah aku dan kedua ibu bapaku dan sekalian orang-orang mukmin pada hari terjadinya hisab (hari kiamat)". (Qs. Ibrahim: 41)
"Ya Tuhan kami, janganlah Engkau hukum kami jika kami lupa atau kami tersalah. Ya Tuhan kami, janganlah Engkau bebankan kepada kami beban yang berat sebagaimana Engkau bebankan kepada orang-orang sebelum kami. Ya Tuhan kami, janganlah Engkau pikulkan kepada kami apa yang tak sanggup kami memikulnya. Beri maaflah kami; ampunilah kami; dan rahmatilah kami. Engkaulah Penolong kami, maka tolonglah kami terhadap kaum yang kafir". (Qs. Al-Baqoroh: 286)
"Ya Tuhan kami, ampunilah dosa-dosa kami dan tindakan-tindakan kami yang berlebih-lebihan dalam urusan kami dan tetapkanlah pendirian kami, dan tolonglah kami terhadap kaum yang kafir". (Qs. Ali-Imroon: 147)
"Ya Rabb kami, beri ampunlah kami dan saudara-saudara kami yang telah beriman lebih dulu dari kami, dan janganlah Engkau membiarkan kedengkian dalam hati kami terhadap orang-orang yang beriman; Ya Rabb kami, Sesungguhnya Engkau Maha Penyantun lagi Maha Penyayang". (Qs. Al-Hasyr: 10)
"Ya Tuhanku berilah ampun dan berilah rahmat, dan Engkau adalah Pemberi rahmat Yang Paling baik". (Qs. Al-Mu'minuun: 118)
Itulah perintah Allah yang diturunkan-Nya kepada kamu, dan barangsiapa yang bertakwa kepada Allah, niscaya Dia akan menghapus kesalahan-kesalahannya dan akan melipat gandakan pahala baginya. (Qs. Ath-Tholaaq: 5)
"Ya Tuhanku, ampunilah aku dan anugerahkanlah kepadaku kerajaan yang tidak dimiliki oleh seorang juapun sesudahku, sesungguhnya Engkaulah Yang Maha Pemberi". (Qs. Shod: 35)
(Kepada mereka dikatakan): "Salam", sebagai ucapan selamat dari Tuhan Yang Maha Penyayang. (Qs. Yaasiin: 58)

7- Sholawat yang menjadi penyebab Engkau lepaskan ikatanku, di hilangkan kesusahanku, sukses cita-citaku, baik kesudahanku, manfa'at ilmuku, terpenuhi hajatku, Engkau angkat derajatku, Engkau tunjukkan kaumku, Engkau mengilhamiku ilmu Ladunni, Engkau kuatkan hati dan cita-citaku, di luaskan pemahamanku.
Ingatlah, menciptakan dan memerintah hanyalah hak Allah. Maha Suci Allah, Tuhan semesta alam. Berdoalah kepada Tuhanmu dengan berendah diri dan suara yang lembut. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang melampaui batas.
(Qs. Al-A'roof: 54-55)
Dan bertakwalah kepada Allah; Allah mengajarmu; dan Allah Maha Mengetahui segala sesuatu. (Qs. Al-Baqoroh: 282)

8- Sholawat yang menjadi penyebab Engkau jadikan aku istiqomah, Engkau muliyakan aku dengan kesenangan dan martabat bersama keluargaku, banyak harta, teman, murid, pengikut, tetangga, xan Engkau luruskan hal ihwalku. Ya Allah berilah aku rezeki keridloan-Mu, rahmat-Mu, nikmat dan pertolongan-Mu yang sempurna, di dalam agama, dunia dan akhirat.
Hanya Engkaulah yang kami sembah, dan hanya kepada Engkaulah kami meminta pertolongan. Tunjukilah kami jalan yang lurus, (yaitu) Jalan orang-orang yang telah Engkau beri nikmat kepada mereka; bukan (jalan) mereka yang dimurkai dan bukan (pula jalan) mereka yang sesat. (Qs. Al-Faatihah: 5-7)
Dan perintahkanlah kepada keluargamu mendirikan shalat dan bersabarlah kamu dalam mengerjakannya. Kami tidak meminta rezeki kepadamu, Kamilah yang memberi rezeki kepadamu. Dan akibat (yang baik) itu adalah bagi orang yang bertakwa. (Qs. Thoha: 132)

9- Sholawat yang menjadi penyebab mengalirnya harta-benda, uang, makanan, pakaian dan kendaraan dari segala arah, di setiap waktu dan masa, sejumlah hitungan nafas dan nyawa. (Ya Allah) berkahilah rezekiku, umur dan hidupku.
Jikalau sekiranya penduduk negeri-negeri beriman dan bertakwa, pastilah Kami akan melimpahkan kepada mereka berkah dari langit dan bumi, (Qs. Al-A'roof: 96)
Hendaklah orang yang mampu memberi nafkah menurut kemampuannya. Dan orang yang disempitkan rezekinya hendaklah memberi nafkah dari harta yang diberikan Allah kepadanya. Allah tidak memikulkan beban kepada seseorang melainkan sekedar apa yang Allah berikan kepadanya. Allah kelak akan memberikan kelapangan sesudah kesempitan. (Qs. Ath-Tholaaq: 7).
"Ya Rabb kami, sempurnakanlah bagi kami cahaya kami dan ampunilah kami; Sesungguhnya Engkau Maha Kuasa atas segala sesuatu". (Qs. At-Tahriim: 8)
"Ya Tuhan kami terimalah daripada kami (amalan kami), sesungguhnya Engkaulah Yang Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui". Ya Tuhan kami, jadikanlah kami berdua orang yang tunduk patuh kepada Engkau dan (jadikanlah) diantara anak cucu kami umat yang tunduk patuh kepada Engkau dan tunjukkanlah kepada kami cara-cara dan tempat-tempat ibadat haji kami, dan terimalah taubat kami. Sesungguhnya Engkaulah Yang Maha Penerima taubat lagi Maha Penyayang. (Qs. Al-Baqoroh: 127-128)
Sesungguhnya keadaan-Nya apabila Dia menghendaki sesuatu hanyalah berkata kepadanya: "Jadilah!" maka terjadilah ia. Maka Maha Suci (Allah) yang di tangan-Nya kekuasaaan atas segala sesuatu dan kepada-Nya-lah kamu dikembalikan. (Qs. Yaasin: 82-83)

Tanbihun:
IJAZAH UMUM DIBACA 11X SELAMA 21 MALAM USAI SUNNAH TAUBAT DAN HAJAT MASING-MASING DUA RAKA'AT DI AWALI DENGAN TAWASUL:
-KANJENG NABI MUHAMMAD SAW,NABI KHIDIR AS,SYEH ABDUL QODIR JAELANI,SYEH ABU HASAN ALI SYADZILY RA,SYEH SYARIF HIDAYATULLAH, SULTAN MAULANA HASANUDDIN BANTEN,ABUYA DIMYATI BANTEN,TB ABBAS KASUNYATAN BANTEN,SYEH ROHIMUDIN,TB.ZAKARIYA KRAMATWATU ,MAN AJAZANI,KEDUA ORANG TUA..

IJAZAH KHUSUS SILAHKAN MENCARI MURSYID YANG MEMILIKI IJAZAH SHOLAWAT INI,ATAU BISA HUBUNGI SAYA KG ARYAN CIKAWALI BANTEN.

FADILAH TASARUF:

1- Mengharap (agar mendapat) RIDLO Allah swt dunia akhirat,
2- Agar mendapat SYAFA'AT Rosulullah saw dhohir dan bathin,
3- Agar mendapat KETENANGAN dhohir dan bathin,
4- Agar mendapat KECERDASAN,
5- Agar mendapatkan ilmu LADUNNI,
6- Agar mudah MENDAPATKAN RIZQI,
7- Agar Agar mendapat KEBERKAHAN dhohir dan bathin,
8- Agar menjadi KAYA RAYA dhohir dan bathin,
8- Agar terkabul (tercapai) semua CITA-CITANYA,
10- Agar mendapat KESELAMATAN dhohir bathin, dunia dan akhirat,
11- Agar menjadi orang yang SUKSES,
12- Agar menjadi KASYAF dengan izin Allah,
13- Agar di AMPUNI segala dosa dan kesalahan diri sendiri,
14- Agar mendapat ROHMAT Allah,
15- Agar mendapat BANTUAN dan PERTOLONGAN Allah,
16- Agar menjadi orang yang SHOLIH
17- Agar mendapat KESENANGAN dunia akhirat,
18- Agar KUAT INGATAN,
19- Agar DI MUDAH KAN segala urusan,
20- Agar DI PERLIHATKAN KEAJAIBAN-KEAJAIBAN,
21- Agar di beri IMAN yang kuat,
22- Agar mendapatkan KEBAIKAN dan KEUTAMAAN yang banyak,
23- Agar menjadi orang yang BERTAQWA,
24- Agar do'anya ISTIJABAH (mustajab),
25- Agar TERHINDAR dari SIHIR, BENCANA dan MUSUH,
26- Agar terhindar dari PENYAKIT (parah) dan PERAMPOK (penodong),
27- Agar DI AMPUNI dosa-dosa KEDUA ORANG TUA dan seluruh MU'MININ,
28- Agar DIDAMPINGI para Malaikat,
29- Agar menjadi orang yang ISTIQOMAH,
30- Agar HUSNUL-KHOTIMAH (mati dalam keadaan baik),
31- Agar mendapatkan DERAJAT yang tinggi,
32- Agar di beri ILMU YANG BERMANFA'AT,
33- Agar masyarakat (rakyat) nya MENDAPAT HIDAYAH (petunjuk dari Allah),
34- Agar DI HILANGKAN kesusahannya,
35- Agar DI SENANGI semua orang,
36- Agar banyak SANTRI dan PENGIKUT (bagi para guru dan pemimpin),
37- Agar banyak TEMAN, dan  TETANGGA,
38- Agar FASHIH (lancar) dalam membaca dan bicara,
39- Agar MA'RIFAT
40- Agar di beri KEMULYAAN hingga anak cucunya,
41- Satu kali bacaan SHOLAWAT ini, Insya Allah melebihi berbagai macam Sholawat, baik dalam Fadlilah nya, jumlah bacaan nya maupun keagungannya, dll.

TAFADHOL BAROKALLAHU FII AMALIYAHI IJAZATI SEMOGA BERMANFAAT FIDUNYA WAL AKHERAH AMIN YA RABBAL ALAMIN..

AMALAN MUSTAJAB BULAN SYA'BAN

Bi'ismillah Assalamualaikum.. AMALAN 1 SYA'BAN (BULAN ISTIJABAH NYA DO'A) Pada malam tgl 1-14 sya'ban  (Kitab kanzun najjah ...